10 Tips Jitu Mengatasi Kangen Rumah Saat Ngekos dan Merantau
- Sep 07, 2016
- Fatimah Ibtisam
Salah satu takdir anak kos dan rantau adalah sering galau gara-gara kangen rumah. Kangeeen banget... Hiks!
Homesick alias kangen sama rumah memang mustahil dihilangin, sob. Tapi homesick bisa dihadapi, kok, supaya kamu nggak galau melulu dan jadi kembali semangat. Caranya?
1. Cari kesibukan. Kalau kamu punya banyak waktu kosong yang nggak jelas, otomatis kamu jadi sering bengong. Ujung-ujungnya kamu jadi mikirin rumah, trus galau.
Sebaliknya, kalau kamu punya banyak kesibukan, pikiran kamu jadi teralihkan ke hal-hal lain, sehingga kamu nggak sempet merasakan homesick berlebihan.
Kesibukannya bisa macam-macam, kok, seperti misalnya kesibukan di bidang akademis, ikutan UKM di kampus, ikutan proyek sosial, sibuk beberes kosan, rutin olahraga, bikin usaha sampingan, sampai sibuk nyari jodoh #eh!
2. Hindari aktivitas yang malah membuat kamu tambah homesick, seperti misalnya mendengarkan lagu Adele saat hujan, sambil makan mie instan rasa rendang, sembari mengingat-ingat rendang buatan bundo di kampuang nan jauh di mato.
3. Kontak rumah secara berkala, tetap boleh, kok. Apalagi ‘kan sekarang sarana komunikasi udah macam-macam dan praktis. Bisa kontak lewat telepon, instant messaging atau video call. Lumayan, buat mengobati rasa kangen.
Bayangin, deh, nasib mahasiswa rantau zaman dulu. Kala kangen rumah, mereka harus kirim surat via kantor pos yang sampainya berhari-hari.
4. Bergaul dan berbaur dengan teman-teman di daerah tempat tinggalmu yang sekarang. Mengenal dan akrab dengan orang lokal akan bikin kamu lebih mudah beradaptasi dan merasa betah.
5. Jalan-jalan ke destinasi menarik di tempatmu yang baru. Misalnya, kalau daerah rantaumu terkenal dengan museum atau pantainya, coba, deh, jalan-jalan ke sana. Atau kalau kamu suka ngopi, silahkan hunting tempat-tempat ngopi yang enak di sekitar tempat tinggalmu.
6. Jalin hubungan dengan komunitas orang-orang “sekampung halaman” yang tinggal di sana. Misalnya, jalin hubungan dengan para anggota Persatuan Pelajar Indonesia, kalau kamu berkuliah di luar negeri.
Selain bisa berbagi nasib sepenanggungan, mereka juga bisa mengajak kamu ikutan berbagai kegiatan menarik (misalnya, kegiatan 17 Agustusan), serta memberikan kamu macam-macam info bermanfaat (misalnya, info promo tiket buat mudik).
Anggota Perhimpunan Pelajar Indonesia di Madrid jadi paskibra di upacara 17 Agustusan.
7. Kunjungi restoran yang menjual makanan khas daerah asalmu sebagai salah satu cara mengobati rasa kangen rumah. Perut kenyang, galau pun hilang! #prinsip.
8. Belajar mengurus kebutuhanmu sendiri. Mulai dari cuci pakaian, masak, sampai bersih-bersih. Soalnya terkadang perasaan homesick muncul karena kamu terbiasa "dimanja" saat masih tinggal di rumah. Kalau benar begitu, wajar kalau kamu bete saat awal-awal tinggal di rantau!
9. Nikmati me-time. Sisi positif dari merantau atau ngekos adalah kamu bisa menikmati me-time serta ruang pribadimu sendiri. Dinikmatin aja, sob, daripada disedihin.
Anggap aja kamar kosanmu sebagai apartemen atau penthouse pribadi. Walaupun mungkin penthouse-nya versi mini dan sangat sederhana (menjurus prihatin) sekali.
10. Dekatkan diri kepada Tuhan, karena bisa bikin hati dan perasaanmu lebih tenang dan terarah. Jangan sampai kamu malah mendekatkan diri kepada pacar orang. Bisa berabe!
(sumber gambar: hot--dog.deviantart.com, thenextweb.com, kemlu.go.id)
gimana? udh wisuda?
Ciri-Ciri Proposal Skripsi yang Baik dan Berkualitas (dan Nggak Bakal Bikin Kamu Dibantai Dosen Penguji)ka mau tanya kalo dari smk keehatan apa bisa ngambil kedokteran hewan?
Mengenal Lebih Dekat Dengan Program Studi Kedokteran HewanKak, ada ga univ yang punya jurusan khusus baking and pastry aja?
5 Program Studi yang Cocok Buat Kamu yang Suka Makanansemangat terusss https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagussemoga selalu bermanfaat kontennya https://sosiologi.fish.unesa.ac.id/
5 Jurusan yang Diremehkan, Tetapi, Memiliki Prospek Kerja yang Bagus